Halaman

Kamis, 23 Agustus 2012

Monday, august 21st 2012


Gue sedang berada dalam satu ruangan berkarpet merah, di sebuah bangunan berwarna merah jambu dan samping kiri, kanan, depan, belakang diapit bangunan-bangunan lainnya, mereka berdempetan. Ya, gue tidak sedang berada di atas sofa menghadap ke jendela, karena di sana sepi sekali. Semua lampu dimatikan, hanya ada mba iroh, semua penghuni sepertinya sedang menikmati gegap gempita hari raya umat muslim di kampung halamannya masing-masing, kecuali gue.

Malam kemarin, gue hanya diam, mendengarkan lagu dan bernyanyi sendiri untuk membunuh sepi, suara kembang api masih ada, hanya tak sebanyak malam sebelumnya. Suara kendaraan yang biasanya bising berlalu lalang, malam kemarin mendadak senyap. Hahaha, hanya ada gue di dalam ruangan kotak berkarpet  merah ini. Lalu kemudian gue berpikir untuk keluar, keluar berjalan-jalan menikmati lengangnya jakarta yang hanya terjadi setahun sekali. Dan, berkunjung ke rumah indi menjadi pilihan.

Sudah pukul 8.00WIB malam, gue membawa tas dan segera memasang earphone ke telinga untuk menikmati perjalanan bersama musik-musik pilihan dari smartphone gue, hahaha. Malam itu memang sepi, motor dan mobil yang berlalu lalang hanya sedikit. Gue berjalan di bawah lampu jalan yang temaram berwarna kuning, Kings and Queens dari 30seconds to mars menemani gue, dan entah bagaimana mengungkapkan rasa itu, gue senang, senyum simpul tergaris di wajah gue. “ahh, gue ngga kesepian-kesepian amat ahh, gue ngga sendirian ahh” suara-suara kecil di kepala gue seperti biasa bermonolog sendirinya. Gue menemukan bayangan gue yang kecil di bawah lampu-lampu kuning jalan rawamangun muka. Gue sedikit membiarkan mata gue melihat ke arah cahaya kendaraan di depan mata gue dengan tidak fokus.cahaya itu berbentuk bulat-bulat berwarna-warni, dan itu asiiiiikkkk banget!!! Hahaha
Iaa, itu cara gue untuk menikmati malam itu. Bernyanyi sambil berjalan sendirian dan gue tidak perduli kiri kanan gue meneriaki gue dengan kalimat apapun. Gue berjalan lurus, kanan dan kiri biarkan menjadi kanan dan kiri. Gue tidak perduli. Dan, gue menemukan satu rasa yang luar biasa, sukur. Bersukur kepada Tuhan yang Maha Asik karena kenikmatan yang gue rasa ketika gue hanya sendirian, tidak ada keluarga dan sanak saudara. Tapi gue masih punya DIA dan teman-teman yang baik dariNYA. Live is beautiful, when you know how to enjoy it your way J

Terimakasih Luh Ayu Indiani, di rumah lu gue akhirnya makan opor ayam, sambel goreng kentang dan nasi. Hahahaha. Terimakasih Jond dan Kornel karena sudah setia menemani menghabiskan malam. Anak sekolah minggu dikasihi Tuhan. Ahahahaha.
Dan terimakasih Tuhanku yang baik yang paling baik dan maha baik. You’re just AWESOME and roccckkkk!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar