Halaman

Jumat, 31 Agustus 2012

Burung dan Terbang


aku senang melihat mereka terbang, ketika kedua sayap mengepak dan mengembang. mereka melayang…
tersapa angin dan bertegur sapa dengan butiran-butiran awan. mereka melihat dunia, asa dan angan.


Gue selalu suka membuat origami burung, ada dua sayap di sisi kanan dan kiri, lalu mereka seimbang. Mungkin karena gue senang melihat burung, unggas yang beruntung bisa memiliki keseimbangan untuk melayang di atas udara. mereka bisa melihat dunia dengan kedua mata mereka sesuai dengan jarak yang mereka inginkan. mereka bisa melihat gunung, mereka bisa melihat pantai. mereka bisa melihat kota, mereka bisa melihat desa. mereka bebas. tapi ada satu hal penting, mereka tidak hanya menikmati kebebasan itu, mereka tidak selalu terbang, mereka menyadari kebutuhan mereka untuk sesekali menghampiri dahan pohon untuk menyandarkan kedua kaki mereka. atau mereka sesekali hinggap di atas genteng rumah, yaa mereka masih membutuhkan hal itu untuk “bersandar” atau mungkin “belajar”…
aku senang berimajinasi seperti seekor burung. aku memiliki dua sayap yang seimbang. sayap yang kanan akan ku gunakan untuk terbang melihat desa, kota, dan segala fenomena realitas yang terjadi di dalamnya. Lalu sayap yang kiri akan ku gunakan untuk terbang bebas, melihat gunung dan pantai. menikmati segala keindahan dan keistimewaannya. kedua sayapku seimbang, kedua sayap yang membawaku terbang melihat dunia. tentu tidak hanya melihat, tapi juga mencermati, menghayati, menikmati dan mempelajari segala hal yang ada di dalamnya dengan kedua mataku yang tajam, ya mata yang sama seperti burung.
lalu hal yang sama akan ku lakukan, aku akan hingggap di pohon, menanyakan kabar dan kehidupannya di alam. lalu aku akan hinggap di atas gedung, menanyakan apa saja yang terjadi di dalamnya. dan aku akan hinggap di antara mereka, untuk bertanya bagaimana menjalani dan bertahan hidup dalam segala krisis yang terjadi di sekitar mereka. Alasannya cuma satu, karena aku membutuhkan mereka semua.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar